LAST ONE TODAY

FotoBerlin, setelah perang dunia ke-II.

Pada waktu itu, uang adalah hal yang langka. Begitu pun dengan pasokan kebutuhan lainnya. Segalanya serba kekurangan.
Hal itu senada dengan banyaknya permasalahan yang timbul.
Seperti penyebaran wabah penyakit, angka kematian yang tinggi, serta kelaparan yang sudah menjalar ke seluruh penjuru.

Saat itu, ada sebuah kisah nyata mengenai seorang wanita & pria tua yang buta.

Wanita itu melihat seorang pria yang kesulitan saat menerobos kerumunan orang di hadapannya. Pria itu mengenakan kacamata serta sebuah tongkat untuk membantunya berjalan.
Karena iba, wanita tadi menghampirinya seraya menawarkan bantuan.

Ternyata, pria itu hendak mengantarkan sebuah surat seorang diri ke alamat yang di tuju, mengingat saat itu kurir sangat jarang ditemui.
Jika berkenan, ia meminta wanita tadi untuk mengantarkan suratnya.

Sang wanita bersedia karena alamat yang dimaksud berada satu arah dengan rutenya.

Saat sang wanita berbalik, pria tua tadi berjalan dengan cepat menerobos kerumunan orang. Tanpa memakai kaca mata, ataupun tongkatnya.
Sang wanita menaruh curiga, bukankah dia itu buta?

Akhirnya sang wanita bergegas ke kantor polisi untuk melaporkan kejadian tadi. Ia juga memberikan suratnya kepada polisi.

Polisi pun akhirnya mendatangi alamat yang dimaksud.
Disana, para polisi mendapati 3 orang tukang daging.
Rupanya mereka sedang melakukan pekerjaannya. Ada yang sedang memotong, menguliti, ada pula yang sedang memisahkan daging dengan jeroannya.
Namun objeknya bukanlah binatang, melainkan manusia.

Setelah diselidiki, mereka memilih daging manusia karena sangat mudah di dapat. Kemudian, mereka menjual daging itu kepada orang-orang yang kelaparan.

Tebak, apa yang ada di dalam amplop tersebut?
Ternyata bukan surat, melainkan hanya secarik kertas kecil yang berisi sebuah tulisan.
Tulisan itu berbunyi :
"Ini adalah kirimanku yang terakhir untuk hari ini."
[end]

Credited to : SOMEGUY123
Source : Creepypasta Wikia

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "LAST ONE TODAY"